GURAMI
KEHABISAN AIR
(Epochtimes.co.id) - Akibat
bencana kelaparan, Zhuang Zhou menemui tuan tanah Jain Hehou untuk meminjam
biji padi. Hehou menjawab, “Tentu akan saya pinjamkan, tetapi biji padi baru
akan saya serahkan akhir tahun ini. Karena pada saat itu, orang-orang akan
membayar pada saya nasi dari panen mereka sebagai pajak. Saat itulah saya baru
bisa meminjamkan Anda biji padi yang Anda perlukan.”
Zhuang Zhou menjawab, “Kemarin
saat berjalan, saya bertemu seekor gurami. Gurami itu memohon pada diri saya
untuk menyiramkan sejumlah air pada tubuhnya, sehingga ia tidak akan mati
kekeringan. Saya menjanjikan padanya bahwa saya akan menuju ke Selatan untuk
menggali sebuah kanal dari Sungai Barat, dan menggunakan air dari kanal itu
untuk menyelamatkannya.”
Mendengar hal ini, gurami itu
menjadi sangat marah.
“Saya sedang sekarat sekarang
ini,” katanya. “Saya hanya meminta padamu sejumlah air untuk dapat membuat diri
saya tetap bertahan hidup, tetapi Anda malah mengatakan pada diri saya bahwa
Anda akan mengambil air yang sangat saya butuhkan dari tempat yang jauhnya
ribuan mil! Dengan cara ini Anda tidak akan dapat menolong orang lain. Tak
diragukan begitu Anda kembali saya sudah mati jauh-jauh hari.”
___________
Makna :
Pertolongan kecil di saat yang
mendesak adalah jauh lebih berharga daripada suatu pertolongan dalam situasi
yang baik. Orang-orang akan sangat berterima kasih kepada mereka yang bersedia
membantu mereka saat mereka sedang berada dalam kesulitan. Dan teman sejati
adalah mereka yang mau mengulurkan tangan mereka saat kita berada dalam posisi
yang sangat memerlukan pertolongan.(edu.ocac.gov.tw/Minghui School/mgl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar