Bijak Memilih Kawan
Ada tertulis ;
Siapa bergaul dengan orang bijak
menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.
Karena tidak mampu berenang, seekor kalajengking suatu hari
meminta seekor kura-kura agar memberinya tumpangan di punggung untuk
menyeberangi sungai. "Apa kamu gila?" teriak kura-kura itu.
"Kamu akan menyengatku pada saat aku berenang dan aku akan
tenggelam".
Kalajengking itu tertawa sambil menjawab, "Kura-kura
yang baik, jika aku menyengatmu, engkau akan tenggelam dan aku akan ikut
bersamamu. Kalau begitu, apa gunanya? Aku tidak akan menyengatmu karena ini
berarti kematianku sendiri!"
Untuk beberapa saat, kura-kura itu berpikir tentang logika
dari jawaban tersebut. Akhirnya dia berkata, "Kamu benar. Naiklah!".
Kalajengking itu naik ke punggung kura-kura tadi. Namun baru setengah jalan,
dia menyengat kura-kura itu dengan sengit.
Sementara kura-kura mulai tenggelam perlahan-lahan menuju
dasar sungai dengan kalajengking di atas punggungnya, dia mengerang dengan
pedih, "Kamu sudah berjanji, namun sekarang engkau menggigitku! Mengapa?
Sekarang kita sama-sama celaka.!"
Kalajengking yang tenggelam itu menjawab dengan sedih,
"Aku tidak dapat menahan diri. Memang sudah tabiatku untuk
menyengat."
Pelajari karakter seseorang
sebelum menjadikannya sebagai kawan. Peran yang dia mainkan akan mempengaruhi
kehidupan Anda!
-oOo-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar