AKIBAT BERPANDANGAN SALAH
Oleh : Tanhadi
Ada seorang tua yang
sangat beruntung. Dia menemukan sebutir mutiara
yang besar dan sangat
indah, namun kebahagiaannya segera berganti
menjadi kekecewaan setelah dia mengetahui ada setitik
noda hitam kecil di atas mutiara tersebut.
Tak henti-hentinya dia
bergumam
‘seandainya tidak ada titik noda hitam, mutiara
ini akan jadi yang tercantik dan
tersempurna di dunia !’ ; Semakin dia memikirkan hal
itu, hatinya semakin dirudung kekecewaan .
Akhirnya, dia memutuskan untuk
menghilangkan titik noda dengan menguliti lapisan permukaan
mutiara.
Tetapi setelah dia menguliti lapisan
pertama, noda tersebut masih ada. Dia pun segera
menguliti lapisan kedua dengan keyakinan titik noda itu akan hilang. Tetapi
kenyataannya noda tersebut tetap ada. Lalu dengan tidak sabar, dia mengkuliti
selapis demi selapis, sampai lapisan terakhir. Benar juga,
noda tersebut telah hilang tetapi mutiara itu
menjadi sekecil butiran beras dan keindahan mutiara
itu pun lenyap !
***
Para sahabat dalam
Dhamma,
Keindahan dan besarnya
mutiara diabaikan, setitik noda kecil terus-menerus dipermasalahkan sehingga semuanya
berakhir dengan kehancuran dan kesia-siaan !
Dalam kehidupan
sehari-hari,
mungkin kita sering melihat bahkan kita alami sendiri bahwasanya
kita mempermasalahkan
hal-hal kecil yang
kurang penting sehingga merusak hal-hal besar yang jauh lebih penting untuk kita kerjakan.
Tidak jarang pula
kita lihat, sebuah persahabatan yang indah berubah
menjadi permusuhan hebat hanya karena
sepatah kata ketus yang tidak disengaja.
Keluarga yang
harmonis jadi hancur hanya karena gurauan iseng seorang
teman atau mendengar desas-desus dan celoteh
iseng dari tetangga.
Karier dalam bekerja yang
tadinya baik, memiliki jabatan yang
tinggi dengan gaji yang besar, jadi berantakan
dan hancur hanya dikarenakan oleh pemuasan diri dan bersenang-senang dalam mengurusi
kesenangan pribadi /hobby
di luar pekerjaan.
Marilah, kita berpandangan
benar dengan melihat segala sesuatu dari semua sisi sudut pandang sebagaimana
yang sebenarnya, dan kita hindari hanya melihat dari satu sisi sudut pandang
saja sebelum semua tindakan yang hendak kita lakukan menjadi sebuah pekerjaan yang
sia-sia dan menimbulkan penyesalan dikemudian hari.! [Th]
-oOo-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar