Jumat, Maret 21, 2014

Keadaan Batin yang Tenang

KEADAAN BATIN YANG TENANG

Bayangkan sebuah kolam air yang keruh, teraduk, dan berlumpur. Kemudian, seorang yang mempunyai penglihatan baik berdiri di tepinya. Ia tidak dapat melihat tiram, kerang, batu dan kerikil di dasar kolam ataupun ikan-ikan yang berenang di dalam air tersebut.

Dan mengapa?

Karena keadaan air yang keruh.

Demikian pula, adalah tidak mungkin bagi seseorang yang batinnya kotor untuk menyadari kelebihan diri sendiri ataupun kelebihan orang lain, atau untuk menwujudkan keadaan yang lebih tinggi.

Dan mengapa?

Karena keadaan batin yang kotor.

Sekarang bayangkan sebuah kolam air yang jernih, tenang dan tidak teraduk. Seseorang yang mempunyai penglihatan baik berdiri di tepinya. Ia akan dapat melihat tiram, kerang, batu dan kerikil di dasar kolam dan ikan-ikan yang berenang.

Dan mengapa?

Karena keadaan air yang tenang.

Demikian pula, adalah mungkin bagi seseorang yang batinnya tenang untuk menyadari kelebihan diri sendiri dan kelebihan orang lain,serta mewujudkan keadaan yang lebih tinggi.

Dan mengapa?

Karena keadaan batin yang tenang.

Sumber : Buddha Vacana, Renungan Harian dari Kitab Suci Agama Buddha
Disusun oleh : YA Shrasvasti Dhammika

-oOo-





Tidak ada komentar:

Posting Komentar