Melangkah Dengan Keyakinan

Oleh : Upa. Amaro Tanhadi

Segala sesuatu yang Indah hanyalah bersifat sementara.

Tiada yang abadi di dunia ini, semua senantiasa mengalami perubahan,

Yang abadi hanyalah perubahan itu sendiri.

Tidak ada jalan yang mudah untuk menggapai cita-cita,

namun kesulitan yang sesungguhnya adalah mempertahankan yang sudah ada,

karena suatu saat ia akan terlepas juga.

Jika kita tidak dapat meraih sebuah harapan yang di impikan,

maka genggam dan jagalah apa yang telah kita miliki saat ini.

Bersikap mensyukuri apapun yang telah menjadi milik kita,

akan membuat hati bahagia karena terlepas dari belenggu ketamakan dan kebencian .

Hidup ini bagaikan sebuah mimpi ,

betapapun indahnya sebuah mimpi yang kita alami,

ketika terjaga, maka mimpi indah itupun sirna tak berbekas.

Semua bentuk kehormatan, kedudukan dan kekayaan harta benda yang kita miliki,

ketika kematian datang menjemput,

tiada sesuatupun yang dapat dipertahankan lagi,

bahkan sehelai benang pun tiada dapat dimiliki untuk di bawa pergi.

Jadi, mengapa pula harus menyombongkan diri selagi masih hidup?

Maka,

Mari kita jalani hidup ini dalam kebersamaan ,

saling menghormati, dan saling tolong-menolong terhadap sesama manusia.

Hindari penganiayaan dan pembunuhan terhadap sesama makhluk hidup,

karena mereka pun menginginkan kehidupan dan kebahagiaan.

Hindarilah ketamakan dan nafsu keinginan untuk mendapatkan sesuatu yang telah menjadi hak milik orang lain tanpa seijinnya.

Bersikaplah jujur, hindari kebohongan dan ucapan yang dapat menyakiti perasaan orang lain.

Selalu sadar dan waspada dalam setiap tindakan yang dilakukan oleh jasmani, ucapan dan pikiran.

Hindari sikap mau menang sendiri dan terlalu perhitungan dalam hal berbuat kebaikan.

Tunjukkanlah rasa hormat dan berterima kasih terhadap semua orang yang pernah berjasa kepada kita.

Isilah hidup ini dengan keceriaan, ketulusan dan pikiran yang penuh dengan cinta kasih.

Tepiskanlah perasaan marah dan dendam,

Bukalah lebar-lebar pintu maaf bagi orang yang pernah menyakiti hati kita.

Walaupun hidup dan kehidupan ini adalah sulit,

penuh dengan ketidak-puasan dan penderitaan,

namun tidak seharusnya kita terjerumus kedalam jurang kebodohan nan gelap.

Tetapkanlah tujuan hidup dan melangkahlah dengan keyakinan.

Terangilah pikiran dengan cahaya kesadaran dan kewaspadaan,

untuk membuka jalan setapak bagi batin menuju kebahagiaan yang hakiki,…

Nibbana !

Waru, 20 Agustus 2012

-oOo-