IKUTILAH GURUMU
Oleh : Venerable Ajahn Chah
Dengan berkembangnya dirimu di dalam Dhamma, anda harus mempunyai guru untuk memberitahukan dan menasihatimu. Masalah tentang konsentrasi pikiran, tentang samadhi, adalah banyak disalahmengertikan. Fenomena-fenomena yang timbul dalam meditasi, yang jarang terjadi pada keadaan biasa. Ketika semua ini terjadi, bimbingan seorang guru sangatlah diperlukan, khususnya pada tempat-tempat di mana anda mempunyai pengertian yang salah. Seringkali guru akan mengoreksi anda di tempat-tempat yang anda rasa betul. Dalam rumitnya cara berpikir, satu pengertian mungkin akan membingungkan yang lain dan anda akan terperdaya. Hormatilah gurumu dan ikutilah atauran atau sistem latihan. Jika gurumu menyuruhmu melakukan sesuatu, lakukanlah. Bila ia berkata tolaklah, tolak saja. Ini akan memungkinkanmu untuk membuat usaha yang jujur dan akan menimbulkan pengetahuan dan pengertian di dalam batinmu. Jika anda melakukan sepenuhnya apa yang saya katakan, anda akan mengetahui dan memahaminya.
Guru-guru yang benar akan berbicara tentang sulitnya melepaskan konsep-konsep tentang diri. Apapun yang terjadi, jangan abaikan gurumu. Biarkan ia membimbingmu, karena sangatlah mudah untuk melupakan Sang Jalan.
Sayangnya, sedikit dari mereka yang belajar Buddhisme benar-benar ingin berlatih. Saya tentunya mendorong mereka untuk berlatih, tapi beberapa orang hanya dapat belajar dengan cara yang pakai logika. Hanya sedikit yang mau mati dan dilahirkan kembali dengan bebas. Saya ikut prihatian dengan keadaan ini.
Sumber Buku : "Telaga Hutan Yang Hening"
.
Salam Metta,
Sabbe satta bhavantu sukhitatta
Semoga semua makhluk berbahagia
™]˜
Tidak ada komentar:
Posting Komentar