Sabtu, Desember 01, 2012

Sopan Santun


SOPAN SANTUN

apradānena dāridya mithyājīvena vañcanā|
stambhena dukulīnatvamalpaujaskatvamīryayā

Karena lalai menjalankan amal dana, seseorang lalu menjadi miskin,
Karena menjalani mata pencaharian yang salah seseorang lalu diperdayai.
Karena tiada berlaku santun, orang kemudian lahir dalam status hina,
Karena perasaan iri hati, lalu orang menjadi tak memiliki pengaruh baik.


Jangan tinggalkan kesantunan, meski banyak yang tidak mempedulikannya. Hiasi tubuh, mulut dan batinmu dengan kesantunan.

Berbicaralah dengan santun, bersikaplah yang santun dan bertingkah lakulah yang santun pula, Sopan santun adalah atribut bagi mereka yang ingin menghiasi dirinya dengan kemuliaan kini dan nanti.

Perilaku santun adalah bagian dari menyemai karma kebajikan, yang kelak akan kembali pada yang bersangkutan, bagaimana orang berlaku padanya sebagaimana ia berlaku pada orang lain.

Santunlah kepada orang tua, orang yang lebih tua, kakak, adik dan siapa saja yang kau temui. Santunlah kepada suami atau istrimu, anak-anak ataupun menantumu.

Jangan berfikir bahwa kesantunan sudah tidak jaman,
Jangan berfikir tidak sopan identik dengan kemajuan dan keintelektualan,
Lalu menjadi tak mengenal tatakrama, ketus, asal bicara, negatif thinking,
bersikap seenaknya, berbicara seenaknya, bertingkah laku sesukanya.

Orang yang baik seharusnya mempertahankan sopan santun,
Orang bijak seharusnya mempertahankan sopan santun,
Orang tua, anak-anak seharusnya mempertahankan sopan santun.

Sumber : Internet
-oOo-




Tidak ada komentar:

Posting Komentar